Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Top Ad

//

8 Pengaturan Android yang WAJIB Kamu Ubah Sekarang Juga!

1. Menyembunyikan Konten Sensitif di Layar Kunci   Semenjak Android 5.0 Lollipop, kalian bisa berinteraksi secara langsung dengan noti...

1. Menyembunyikan Konten Sensitif di Layar Kunci

Menyembunyikan Konten Sensitif di Layar Kunci 
Semenjak Android 5.0 Lollipop, kalian bisa berinteraksi secara langsung dengan notifikasi di layar kunci. Namun apa gunanya layar kunci jika semua orang tetap dapat melihat konten yang muncul di layar kunci kalian? Bagi kalian yang belum mengetahuinya, ada cara yang dapat kalian lakukan untuk menyembunyikan konten sensitif yang muncul di layar kunci.
Berikut adalah step-by-step perubahan pengaturan untuk menyembunyikan isi konten di layar kunci:
  • Apabila kalian belum mengaktifkan fitur pengaman, seperti password, pola, atau pin, buatlah terlebih dahulu.
  • Setelah membuat pengaman di smartphone kalian, masuk ke panel “Pengaturan” > “Notifikasi”.
  • Pencet ikon roda gigi yang ada di pojok kanan atas di layar smartphone kalian.
  • Pilih menu “Di layar kunci”
  • Pilih “Menyembunyikan konten notifikasi yang sensitif”
Setelah kalian melakukan step-by-step di atas, maka saat ada notifikasi yang muncul di layar kunci, notifikasi tidak akan memunculkan isi dari pesan yang diterima, melainkan akan ada tulisan “Konten Tersembunyi”.
Namun apabila kalian tidak ingin seluruh notifikasi disembunyikan, kalian bisa melakukan pengaturan ulang dan mengatur penyembunyian notifikasi berdasarkan aplikasi yang kalian inginkan. Berikut step-by-step untuk pengaturan secara parsial:
  • Masuk ke dalam menu “Notifikasi”.
  • Pilih aplikasi yang akan kamu ubah pengaturannya.
  • Pilih menu “Di layar kunci”.
  • Pilih “Menyembunyikan konten notifikasi yang sensitif”.

2. Menghilangkan iklan yang muncul dari Google Ads

Menghilangkan iklan yang muncul dari Google Ads 
Mungkin kalian tidak menyadarinya, bahwa Google melakukan pelacakan atas apa yang kalian cari di mesin pencari, hal ini menjelaskan mengapa saat kalian sedang browsing akan muncul iklan yang sesuai dengan apa yang sebelumnya kalian cari di mesin pencari. Apabila kalian merasa terganggu dengan iklan-iklan yang muncul, kalian bisa menonaktifkannya dengan cara berikut:
  • Buka panel “Pengaturan”.
  • Pilih menu “Google” > “Periklanan”.
  • Aktifkan menu “Menyisih dari Personalisasi Iklan”.
Dengan perubahan pengaturan di atas kalian akan berhenti melihat iklan saat sedang browsing, namun kalian akan tetap melihat iklan di dalam aplikasi yang didukung oleh periklanan.

3. Aktifkan Kunci Otomatis dan Penguncian Secara Instan

Aktifkan Kunci Otomatis dan Penguncian Secara Instan
Berdasarkan pengaturan secara default, layar setiap smartphone akan mati sesuai dengan durasi yang telah ditentukan dengan tujuan untuk menghemat baterai. Namun fitur penguncian akan aktif beberapa detik setelahnya, hal ini bisa menjadi kesempatan untuk pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengintip atau bahkan mengakses smartphone kalian.
Untuk menghindari hal seperti ini, alangkah baiknya kita melakukan pengaturan ulang baik untuk durasi batas waktu layar serta durasi penguncian instan. Berikut adalah step-by-step untuk mengubah peraturan batas waktu layar:
  • Buka panel “Pengaturan”
  • Pilih menu “Tampilan”
  • Pilih Menu “Tidur” dan pilih jumlah detik terendah yang dapat dipilih di smartphone kalian.mengubah peraturan batas waktu layarSedangkan untuk step-by-step pengaturan untuk mengubah durasi penguncian instan adalah:
  • Buka panel “Pengaturan”.
  • Pilih menu “Keamanan”.
  • Pencet ikon roda gigi di menu “Gembok Layar”.
  • Pilih menu “Mengembok secara otomatis” dan pilih “segera”
Secara umum pengaturan di atas untuk semua smartphone sama, namun terkadang ada beberapa smartphone yang memiliki pengaturan yang berbeda dibandingkan pada umumnya, untuk mengatasi hal ini, kalian bisa menggunakan fitur pencarian di panel pengaturan.

4. Nonaktifkan Mode Doze untuk Aplikasi Spesifik

Nonaktifkan Mode Doze untuk Aplikasi Spesifik 
Mode doze ini diperkenalkan di Android pada OS Marshmallow, mode doze adalah suatu fitur yang ada untuk membantu pengguna menghemat baterai, saat smartphone kalian memasuki keadaan non-aktif, maka mode daze akan aktif dan menghentikan segala aktivitas aplikasi yang ada di smartphone kalian.
Mode ini sebenarnya lumayan berguna untuk sebagian aplikasi, karena dapat mengurangi penggunaan daya baterai. Namun, untuk aplikasi perpesanan mode ini sangat mengganggu. Notifikasi yang muncul akan tertunda dan kalian akan ketinggalan informasi yang masuk ke aplikasi perpesanan. Namun tenang saja, karena Android tetap memberikan pengaturan pengecualian aplikasi yang terkena mode doze. Berikut adalah step-by-step nya:
  • Buka panel “Pengaturan” > “Baterai”.
  • Pencet ikon 3 titik yang tersusun secara vertikal.
  • Pilih “Pengoptimalan Baterai”.
  • Pilih aplikasi yang ingin kalian masukkan ke daftar pengecualian, lalu pilih opsi “Jangan Optimalkan”.
Namun, harus kalian ingat bahwa dengan adanya pengecualian ini akan mengakibatkan pengurangan baterai yang lebih cepat.

5. Aktifkan Persistent Number Row di Gboard

Aktifkan Persistent Number Row di Gboard 
Buat kalian yang sering chatting, kalian suka merasa repot tidak? Saat dimana kalian harus mengubah mode keyboard dari huruf ke angka terus menerus. Nah, pada Gboard sebenarnya terdapat pengaturan yang bisa kita aktifkan agar panel nomor bisa secara permanen muncul di bagian paling atas dari keyboard. Berikut step-by-step untuk pengaktifan:
  • Buka Gboard.
  • Pencet dan tahan ikon emoji / roda gigi, lalu “Setelan Keyboard Gboard”.
  • Pilih “Preferensi”.
  • Aktifkan “Baris Nomor”.
Setelah melakukan cara di atas, seharusnya kalian akan melihat perubahan di keyboard, terutama di bagian paling atas akan muncul panel nomor secara permanen.

6. Aktifkan Aplikasi Instan

Aktifkan Aplikasi Instan
Aplikasi Instan merupakan salah satu ide yang cukup inovatif dari google, kalian bisa mengecek aplikasi Android tanpa harus menginstallnya terlebih dahulu, sehingga dapat menghemat waktu dan kuota. Pada awalnya google hanya menyediakan fitur ini pada smartphone yang memiliki OS Android Oreo, namun beberapa bulan yang lalu google mengaplikasikannya sampai Android Lollipop.
Mode aplikasi instan dinonaktifkan secara default, namun mengaktifkannya tidak perlu usaha yang besar. Berikut step-by-step untuk mengaktifkannya:
  • Buka panel “Pengaturan”.
  • Pilih menu “Google”.
  • Pilih menu “Aplikasi Instan”.
  • Aktifkan Aplikasi Instan, saat ada konfirmasi pilih “Ya”.
Sayangnya mode ini belum terlalu populer dan hanya beberapa aplikasi yang mendukungnya, untuk saat ini Play Store hanya menyediakan 5 aplikasi yang dapat digunakan dengan mode aplikasi instan yaitu: BuzzFeed; NYTimes; Redbull TV; OneFootball; dan ShareTheMeal. Kalau kalian penasaran dengan aplikasi lainnya, kalian bisa melakukan pencarian menggunakan browser di smartphone kalian.

7. Pindahkan Bar Alamat Chrome ke Bawah

Apabila kalian menggunakan smartphone yang memiliki layar lumayan besar, saat kalian browsing menggunakan Google Chrome dan berniat untuk mengganti alamat situs, posisi bilah alamat dari Google Chrome yang berada di bagian atas layar terkadang mempersulit pengalaman web surfing. Nah, untuk kalian yang ingin lebih mudah mengakses bilah alamat di Google Chrome, ada pengaturan yang harus kalian lakukan:
  • Ketik chrome://flags di bilah alamat Google Chrome dan tekan enter.
  • Temukan Chrome Home dan aktifkan.
  • Pilih “Luncurkan Ulang Chrome”.
  • Pilih tombol Recent untuk membuka layar multitasking. Buang Window Chrome untuk menghentikkannya secara paksa.
  • Buka kembali Chrome.
Ada kemungkinan kamu harus merestart Chrome beberapa kali terlebih dahulu untuk berhasil memindahkan bilah alamat ke bawah, entah kenapa harus seperti itu tapi pada akhirnya nanti akan berhasil untuk saat ini. Nah, dengan pindahnya bilah alamat ke bawah, ini akan mempermudah pengalaman kalian untuk web surfing karena tidak perlu kesulitan menggapai bilah alamat yang ada di atas, apalagi dengan smartphone dengan layar yang cukup besar.

8. Tweak Developer Options

Tweak Developer Options 
Terlepas dari beberapa pengaturan reguler, pilihan dari Android Developer menampilkan beberapa pengaturan lanjutan yang bisa kita mainkan dan eksperimen bersama. Pada dasarnya Developer Options atau “Pilihan Pengembang” ditujukan untuk para pengembang, namun apabila kalian mengetahui tips-tips serta pengaturan yang dapat digunakan pada Developer Options, kalian dapat mengkostumisasi smartphone yang dimiliki.
Misalkan saja, kalian bisa tweaking skala animasi di smartphone kalian, mengaktifkan mode USB Debug untuk mengirimkan beberapa perintah dari komputer ke smartphone kalian, atau dapat mengatur lokasi palsu di GPS kalian, mungkin buat kalian yang pernah bermain Pokemon: GO, dan merasa lelah harus berjalan jauh, pernah mencoba hal ini?

sumber: jalantikus

Tidak ada komentar