Untuk Windows XP hal yang paling umum kita alami adalah bahwa semakin lama booting komputer akan semakin lambat. Penybabnya bisa macam-...
Ada beberapa cara yang bias kita gunakan untuk mengantisipasi hal tersebut antara lain Setting BIOS, Setting Windows atau dengan bantuan suatu program aplikasi.
Setting BIOS
Salah satu cara untuk mempercepat booting computer adalah melakukan setting pada BIOS. Hal yang harus diketahui mengenai BIOS adalah bahwa setting BIOS pada setiap computer akan berbeda bahkan Mainboard satu pabrikanpun dapat berbeda bergantung pada tipe Mainboard pada computer tersebut. Oleh karena itu petunjuk setting BIOS berikut ini adalah yang bersifat umum pada setiap computer. Ada dua macam setting BIOS yaitu :
- Setting fisik yaitu melakukan perubahan pada beberapa jumper atau Switch sesuai dengan pedoman yang ada pada buku Maiboard
- Melakukan perubahan nilai pada Menu-menu tertentu.Untuk setting ini ada beberapa perubahan yang dapat kita lakukan pada BIOS :
- Matikan/non-aktifkan port yang tidak kita gunakan misalnya Game Port, Paralel Port, Serial Port, LAN dll
- Biasanya computer akan membaca terlebih dahulu Drive yang menjadi 1st boot ; 2nd ; dan seterusnya. Dalam keadaan biasa sebaiknya 1st boot langsung saja pada Hard Disk (HD 0) jangan CD ROOM . Kalau 1st boot adalah CD ROOM maka computer memerlukan beberapa detik untuk membaca isi CD Drive. Jika demikian maka waktu booting akan lebih lama.
- Sub-Menu ; Quick Boot harus dalam keadaan Enable dan Virus Detection dalam keadaan Disable
Kurangi beban Start Up pada Registry
Banyaknya program aplikasi yang sudah kita install bias membuat proses start-up menjadi semakin lama. Hal ini disebabkan karena program-program yang anda install tersebut akan menambahkan beberapa perintah tertentu pada registry saat computer dalam proses start-up.
- Klik menu [Start > Run…] lalu pada jendela Run ketik [regedi] lalu klik [Ok]
- Buka [HKEY_LOCAL_MACHINESoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionRun] lalu hapus semua perintah yang anda anggap tidak penting dijalankan saat startup.
- Setelah itu buka [HKEY_LOCAL_CURRENT_USERSoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionRun] dan lakukan langkah yang sama dengan langkah di atas.
- Klik Menu Start > All Programs > Start Up dan kemudian delete semua file yang ada pada Folder Start Up.
- Setelah proses pertama di atas selesai, kemudian buka C: Documents And Settings Start Menu Programs Start Up lalu kemudian bersihkan kembali semua file yang ada di sana.
- Klik Menu Start > Run….. lalu ketik ; msconfig lalu pilih [OK]
- Pada jendelah System Configuration Utility pilih tab Start Up lalu hilangkan tanda centang ( ? ) pada program yang anda anggap tidak perlu diaktifkan saat computer start-up.
Untuk Windows XP salah satu komplotan pembuat lambat adalah komponen Service. Komponen Service sebenarnya adalah tool administrative yang bisa dipakai untuk mengatur jaringan computer dan komponen system yang lain.
- Klik Menu Start > Run….. lalu ketik ; msconfig lalu pilih [OK]
- Pada jendelah System Configuration Utility pilih tab Service lalu hilangkan tanda centang ( ? ) pada service yang anda anggap tidak perlu diaktifkan saat computer start-up.
- Jika anda bingung menentukan bagian mana yang harus maka jalan pintas adalah beri tanda centang ( ? ) pada Hide All Microsoft Service
- Jika anda ragu mengenai serice mana yang boleh dihilangkan dan mana yang tidak boleh, ada baiknya anda membaca keterangan setiap service tersebut pada Service Control Panel dengan cara ; Klik Start > Run… lalu ketik services.msc lalu klik [OK]. Yang harus and baca pada jendela ini adalah Description dari setiap Services
- Apabila Description dari setiap Services sudah anda pelajari dengan baik maka untuk mematikan service tersebut secara permanent adalah dengan cara klik kanan pada service yang bersangkutan lalu pilih Propertis dan pada tab General terdapat Startup type, lalu kemudian pilih Disable.
- Untuk computer yang sudah lama kita gunakan, cobalah anda buka C: Windows Prefetch. Pada folder ini anda akan menemukan puluhan bahkan ratusan file yang sebenarnya sebagian besar diantaranya sudah tidak kita perlukan lagi, bahkan semuanya boleh dihapus. Apa gunanya file-file tersebut ? Pada saat kita membuka suatu file atau program maka computer akan membuat sebuah file pemandu agar jika dikemudian hari kita membuka file/program yang sama prosesnya akan lebih cepat. Namun karena kejadian ini terjadi berulang-ulang dan bahkan untuk item yang tidak diperlukan Windows melakukan hal yang sama sehingga Folder Prefetch akan berisi tumpukan file tidak kita perlukan lagi. Hapus saja semua file yang ada di sana.
Pada saat proses booting logo XP akan selalu muncul sebelum akhirnya kita sampai ke Desktop. Jika logo ini dinonaktifkan dapat mempercepat waktu booting beberapa detik. Buka System Configuration Utility melalui Start > Run… dan ketik msconfig lalu [OK]. Pilih tab BOOT.INI lalu beri tanda centang pada /NOGUIBOOT, kemudian klik [OK]
Defragment
Inilah cara paling tua dan paling umum yang bias kita lakukan. Mengapa harus Defrag ??? Karena Hard Disk adalah ibarat sebuah Perpustakaan yang kita pakai tiap hari. Mengutak-atik buku dalam perpustakaan lama-lama akan membuat buku-buku tersebut berserakan dimana-mana, sehingga pada suatu hari jika kita ingin membaca buku tertentu kita butuh waktu beberapa lama untuk mengingat kembali diman buku tersebut kita simpan. Buku-buku yang berantakan tadi adalah sama dengan program/file-file dalam hard disk. Dengan demikian Defragment adalah kira-kira sama dengan menyusun kembali buku-buku perpustakaan yang berantakan.
CATATAN : sebelum anda menerapkan langkah-lagkah setting pada windows registry terlebih dahulu regedit.exe dalam directory windows harus anda backup
sumber: Qbonk
Tidak ada komentar